TERASJABAR.CO.ID, CIKAMPEK — Berusaha menjadi artis tingkat nasional, tidak ada yang melarang. Hal itu bisa dilakukan siapa saja, termasuk oleh Dahyati (57) selaku guru Bahasa Indonesia di SMPN 1 Cikampek. Itu pula yang tengah dirintisnya dengan mengikuti berbagai macam lomba menyanyi.
“Terakhir, belum lama ini saya menjuarai lomba di tingkat kabupaten dalam ajang Singing Contest English Language Festival (SCELF) , ” ujarnya kepada teraspendidikan.com, Rabu (21/9/2022).
Lomba SCELF sendiri dilaksanakan oleh BKPSDM Kabupaten Karawang dalam rangka memeringati hari jadi Karawang ke-389. Kegiatan ini diikuti oleh siapa saja yang berdomisili di Karawang dari berbagai profesi. Mamih, demikian Dahyati biasa disapa, ikut dan menjuarai festival tersebut dengan meraih suara terbanyak. “Alhamdulillah Mamih meraih prestasi di #like# oleh banyak penggemar.”
Modal untuk jadi juara kali ini pun sebenarnya sudah dimiliki Ibu Guru kelahiran Sumedang 17 Mei 1965 ini. “Puji syukur, Mamih dikenal dengan nama sohor ‘Mamih Randa Motekar,” katanya. Setelah ditelusuri, ibu guru yang artis ini ternyata memang telah menelurkan dua album single yang bertajuk, “Kawit Ti Soca” dan “Randa Motekar”.
Kini, kontrak-kontrak dengan stasiun-stasiun televisi pun mengantri. Yang sudah dilakoni guru yang tidak pernah meninggalkan kewajibannya mengajar ini adalah di stasiun tv Jawa Barat. Beberapa stasiun tv yg pernah dirambahnya adalah TV Berita, TV Kemuning, TVRI Bandung, dan AK TV Cimahi.
Artis motekar (serba bisa) ini tidak pelit membagi rahasianya untuk menjadi sukses. Menurutnya, saat sesorang terpuruk karena hujatan orang lain, kita tidak perlu membalas, tetapi cukup pasrah kepada Yang Maha Kuasa.” Biasanya Mamih curhat di malam hari dengan sholat tahajud,” katanya.
TP/Toto Dartoyo